3

enlighten day tripper bvlgari


" aku gak sayang sama boneka.. "
" aku gak sayang sama gedung - gedung.. "
" aku gak sayang semua muanya dikota ini.. " 
- cicha -
21 November 2010

Dikutip dari mello marah perempuan kecil pony lucu yang belum puas liburan, sepulang perjalanan anyer kembali memasuki jakarta.

Dia baru berhenti bersuara saat ayahnya menenangkannya :
" gak apa apa kamu gak sayang semuanya.. "
" asalkan kami boleh tetap sayang kamu.. "


Lalu perempuan kecil itu cuma bisa diam untuk meralat kata - katanya. Dia cuma punya gerak mendekat dan tertidur dalam dalam pangkuan ayahnya yang menyibak pony agak sedikit mulai menutupi pandangan matanya.
selanjutnya saling sayang antara mereka sangat terasa.


ps. simpel saja kawan :
sayang hanya butuh sepersekian satuan energi gerak, untuk ada..
bahkan terkadang sayang hanya perlu diam bersama, untuk terasa..
sayang belum tentu perlu bergaya manner diantara lilin resto..
bahkan kata alam dewata, sayang belum tentu butuh rewel kumandang dipenjuru semu kota..
seperti hari ini.!!
*happy valentine semua muanya.. 


portrait moment catcher : dear dare there
simply writer : dear dare there















3

NGSJ


saat ini saya adalah suara serau yang hanya terdeteksi getar selaput telinga kiri sangat silver synthesizer futuristik hingga menjadi spartan barbar. 
 
Tidak terduga banyak genre naskah awut-awutan terserak dibanyak tempat, kamar gelap, memo otak dan account file yang saya buat terpisah-pisah tentang banyak warna dari respon panca indera milik manusia dan untuk banyak maksud, namun  biasanya sedikit sesantun seperlunya yang saya bagi atau jual. Saya tak suka publisitas jika membuat saya tak bebas. 

Saat ini saya adalah lelaki congkak pada catatan moment sisi urakan tak kenal struktur kata sopan apalagi menye-menye rendahan dalam repeat lagu yang dianggap merdu.

Arogan, sok, dan tak menarik begitu menjemukan.!! iya sengaja saya buat blog ini terinspirasi khusus coba-coba menjelma rasa mendalami tentang watak itu! Semisal pemberontakan personal parsial dalam matrix illustrasi presentasi yang saya puzzle dari dot demi dot terakumulasi padat dalam frame dibubuhi kata-kata spiral, berjingkrak sebentuk mahluk fragmatis diskontinuitas transisi melawan aturan definisi seni pasaran para tabib visual  metropolistic effect intervensi durasi dan di-dikte dasi yang berbau serat mentah layer mojo karbitan antar segmen yang terjahit benang content agitasi pembodohan permanen. 
Hingga mahluk tadi menjadi banyak freeze disebrang mata menyeruak dari layar likuid kotak buah groak, mendadak rumah kreatifitas saya bising sesak sanjung puji bujuk mengajak saya.. 
mereka berkata :
“tiap libur luang dini hari sampai pagi, kamu tidak akan sendiri!
“Kami temani kamu dikamar ini! Kamu layak bangga karena kamu mampu ciptakan kami begitu komersial konsumsi penuh daya jual!
“Maka senggang nanti ikutlah bersama kami, akan jadikan kamu raja disinggasana interior plaza megah beraksen pariwara!
“kamu istimewa, kamu pantas dipublikasi!!

Dan jawab saya teriak :
“tidaakk! Lebih baik saya pergi merekam langkah diatap bumi dan bermukim sejenak dilereng pinus surga khatuliswa bersama teman sebangsa manusia saya atau bersama kepiting transparan kecil bermain-main istana pasir dipantai! Maaf, sekarang kalian pergi! Saya tak ada waktu! Mungkin lain hari jika saya mau, kita bertemu lagi”

saat ini saya adalah lelaki sinis apolitis yang haus kritik, sombong kenyang royalty 50 mili dibalik dahi tokoh identitas menjadi sejarak centi yang sama didepan mata bestseller masterpieces yang pernah lalu dan tak mudah puas akan karyanya meski telah melebihi  atas ambang batas kualitas.

Jadi ini sama sekali tidak terpetakan tersembunyi dalam agenda hari esok. Juga bukan tentang saya dalam materi surat untuk buku mimpi adik bidadari badung yang minta saya baca setelah redakturnya tiada.. Ini cuma asap cigar kala delay, diluar detail timeline manajemen perjalanan seorang latuking (laki-laki tukang travelling) walaupun jalur daki utama tertutup mountain sick embun halus turun, akan tetap melangkah pada sisi setapak lain, meski jauh pasak mesti terjejak dipuncak gugusan ketenangan, dibawah satu level lapisan atmosfir langit-langit lampu-lampu dunia, luna sempurna.. biar lelah terbayar features nasional kultur indah geografi..
nakal memang.!! namun dalam bahasa nyali, ini nakal yang vertikal.
atau pun juga secoret pernah saya tulis dari paruh waktu yang lalu kemudian dihapus terabaikan karena jika dibaca saya khawatir sipembaca akan merasakan nuansa negatif atau bahkan gejala pusing karena amat kasar terjal ketinggian ekstrim aroma citarasa absurb. 

Saat ini saya adalah lelaki yang tak tau apa itu karakter, plot, spelling, tanda baca, texture, premis menulis. Yang saya tau cuma teriakan makian marah cibiran ala kekinian pusat kota yang berbeda dengan varian kebanyakan nanny nanny diaries.

eemmhhh.. maklum bukan protagonis super dupper jaya sejati abadi, apapun yang mungkin diposting disini atas nama sudut pandang resistensi estetika yang memantul seperti tali bungy melawan efek angle gravitasi, yang menulis sambil merokok nyalang mengangkat kembali parade kata dibuang sayang racau serapah saya yang sempat makan tempat recycle bin atau kotak sampah ampas tak indah puntung abu remah tak bernilai bagian kecil dari ceritamata saya yang disimpan baik-baik dalam diam dan meski ditawar tidak dijual, cukup tetap terjaga  dekap tatap sayang terus menguntai kata dari nusa antara nusa pertiwi yang dipijak hasil minimal 3  stasiun siar jagat raya  sekaligus yang mengakomodasinya. 

Saat ini saya adalah lelaki rumahan nakal eksperimental yang baru kembali dari hibernasi pengaruh anestesi konsep  comfort zone dan ketika siuman semakin independen membebaskan diri dari propaganda mainstream bubble gum pop glam art.




salam kenal,

(saat ini saya adalah tanya / umpatan / muak / gerutu hati seperti rasa anda setelah membaca tulisan ini)



my friend boomer playing L4D2imagination about pict.me